Hi guys!
Ada yang pernah dengar tentang Colab dry shampoo? Kalau kalian belum terlalu dengar mengenai brand ini, tenang aja.. kalian nggak sendiri kok hehe. Jadi pertama kali dengan brand ini dari Instastory-Instastory dari beberapa vlogger yang dapat paket ini dari Benscrub. Colab sendiri juga baru saja masuk tahun ini di Indonesia. Di Indonesia sendiri dry shampoo ini di impor langsung oleh PT. Triniti Tunggal Abadi dari UK. Yap! Brand Colab ini diproduksi di UK.
Aku memang udah lama banget pengen punya dry shampoo secara setiap hari boncengan motor dan udara Jakarta yang super panas ngebuat rambut jadi gampang banget lepek. Sebelum tau Colab dry shampoo ini, aku sempat ingin membeli produk dry shampoo lainnya, akan tetapi nggak jadi karena review nya yang bilang katanya banyak white residue yang dihasilkan dari dry shampoo tersebut. Aku sendiri sebelum membeli dry shampoo ini masih memakai cara tradisional yaitu dengan bedak tabur bayi. Murah dan gampang sih dengan cara ini, tapi memang agak repot untuk ngebersihin sisa bedak yang masih ada di rambut. Dan kalau lagi failed rambut biasanya akan menjadi abu-abu karena masih ada banyak bedak di rambut. Jadi aku memang sangat excited untuk mencoba dan me-review dry shampoo ini.
Oke mari kita mulai review dari dry shampoo ini ya.
Claim Colab Dry Shampoo
Spray the amazing quick fix formula into roots to absorb oil without white residue
Ingredients
butane, isobutane, propane, alcohol denat, aluminium starch octenylsuccinate, parfum (fragrance), butylphenyl methylpropional, benzyl alcohol, benzyl salicylate, limonene, linalool
Packaging
Hal pertama yang aku notice dari dry shampoo ini adalah packagingnya. Kenapa? Karena packaging-nya super duper cute dan colorful. Untuk varian paradise scent sendiri yang aku beli, botolnya bewarna merah dan toska dengan gambar flaminggo dipermukaannya. Benar-benar mengesankan akan kesan summer yang kental. Untuk setiap varian dry shampoo ini akan mempunyai warna dan pattern yang berbeda-beda. Aku sendiri sangat penasaran dengan varian Unicorn karena terdapat gambar unicorn pada botolnya.
Selain dari packaging yang lucu, kemasan dari dry shampoo ini juga mudah untuk dibawa travelling karena terbuat dari botol spray yang berbahan dasar besi (seperti bahan dasar botol deodorant spray), jadi kita tidak perlu takut jika dry shampoo ini terjatuh dan pecah. Bentuk botolnya juga ramping, sehingga bisa dengan mudah diselipkan ke dalam tas tanpa terasa berat sama sekali.
Scent
Wanginya enak banget untuk seri paradise yang aku punya ini. Kalau dari deskripsinya wangi dari seri paradise ini adalah wangi coconut. Wanginya manis tetapi tidak mencolok seperti wangi hairspray sehingga terasa lembut di hidung. Manisnya juga tidak terlalu dominan karena masih terasa fresh juga ketika dicium. Dari beberapa varian yang aku coba ketika ingin membelinya kemarin, varian ini yang paling cocok wanginya dengan yang aku suka.
Untuk wangi dari varian lainnya yang bisa kamu dapatkan di Indonesia adalah:
- Original fragrance : wangi jeruk bergamot dan bunga mawar
- Tropical fragrance : buah pepaya dan nanas
- Fruity fragrance : buah apel dan melon
- Exotic fragrance : bunga mawar
- Fresh fragrance: lemon dan neroli
- Active Fragrance
Untuk active fragrance sendiri aku kurang begitu tau bagaimana wanginya karena dari website colab-hair.com tidak ada deskripsi yang jelas mengenai wangi dari varian ini. Sedangkan untuk varian unicorn, wanginya sendiri adalah vanila dan buah plum! Definitely will buy this varian when it is available in Indonesia.
Cara Pakai
Cara pakai dari dry shampoo ini cukup mudah.
- Kocok terlebih dahulu botol dry shampoo ini sebelum kamu memakainya
- Semprotkan dry shampoo tersebut ke rambut kamu
- Pijat dengan lembut
- Selesai!
Review
Dari beberapa kali pemakaian dry shampoo ini, overall aku sangat menyukainya. Dibandingkan dengan cara tradisional yang memakai bedak tabur bayi, memakai dry shampoo ini sungguh ringkas dan cepat. Akan tetapi aku perlu menyemprotkan sekitar 3 semprot (untuk satu bagian) sebelum rambutku terasa tidak lepek. Aku sendiri belum pernah mencobanya jika diaplikasikan langsung ke kulit kepala, karena cukup takut malah nanti akan membuat kulit kepala menjadi kering. Overall cukup puas walaupun hanya diaplikasikannya di permukaan rambut.
Hal kedua yang aku suka dari dry shampo ini adalah wanginya. Wanginya benar-benar tahan lama jadi tidak hanya kecium dari ketika kita semprotkan saja, tetapi masih ada sekitar 4-5 jam setelah penyemprotan. Menurutku ini poin plus banget untuk kalian yang suka bepergian menggunakan motor atau bus dan ngerasa kalau rambut kalian udah nggak wangi lagi. Hal lain yang aku notice selama pemakaian adalah teksturnya juga sangat lembut ketika terkena tangan, rasanya seperti setelah mengaplikasikan bedak ke tangan. Tidak hanya di tangan sebenarnya, rambut terasa lembut setelah pemakaian.
Untuk claim nya yang menyebutkan bahwa dry shampoo ini tidak meninggalkan white residue sama sekali, menurutku itu kurang tepat sih. White residue tetap ada tetapi tidak terlalu banyak. Aku belum bisa membandingkannya dengan dry shampoo merek lain, akan tetapi white residuenya tidak terlalu banyak dan mudah untuk dibersihkan (hanya tinggal digosokkan saja)
Jadi Beli Nggak Ya?
Beliiiiiiii! It is a must item that you need to buy! Apalagi jika kulit kepala kamu gampang banget berminyak kaya aku sehingga dry shampoo ini cocok banget buat kalian. Dry shampoo ini juga mudah untuk didapatkan, aku sendiri membeli dry shampoo ini di Guardian Pondok Indah Mall 1 dengan harga Rp145.000.
Plus points:
(+) Wanginya enak dan tahan lama
(+) Rambut menjadi lebih lembut
(+) Ada sensasi dingin. ketika mengaplikasikannya
(+) Membuat rambut menjadi tidak lepek
Minus points:
(-) Harus menyemprotkan beberapa kali untuk mendapatkan hasil yang diinginkan
(-) Rambut tidak terlihat se-fresh seperti baru keramas, tetapi tidak lepek juga.
Rate: 